Saat pertama membuka buku yang didominasi warna biru itu rasanya seperti siap menyelami peran sebagai perempuan, baik Suhita maupun Rengganis. Suhita, sang pemeran utama sekaligus sang pengasah wangsa bagi cinta sucinya Gus Birru melewati hari-hari yang berliku. Kemudian Rengganis, perempuan cerdas yang harus mengasah hati dan akalnya untuk menghadapi kenyataan.

Awalnya cerita Suhita ini didapat dari seorang teman yang mengirimi link via WA. Cerita beruntun yang sebelumnya sudah dibaca ratusan sepasang mata kini menjadi buku yang menghipnotis para pembaca dan meluluhkan air mata. Beberapa dekade pembaca sempat riuh mengulas isi buku ini.

Isi cerita buku ini membawa hening yang terisi oleh kata-kata mbak Khilma Anis. Lembar demi lembar menarik untuk terus dibaca. Memang karya satu ini ikut menenggelamkan perasaan. Bagaimana tidak, Rengganis rela menahan rindu dan segala rasanya pada pujaan hatinya. Begitu pun Gus Birru, ia memilih pada bakti penuh dengan pilihan orang tuanya. Meski dalam batinnya tersiksa ingin kembali pada cinta kekasihnya, Rengganis. Tiap hari ia ingin lari dari kenyataan karena perjodohan dan cinta istrinya, Suhita. Ia belum siap menyatu dengan istri sahnya itu.

Sulit membayangkan, sudah berubah status sebagai suami istri namun hanya merasakan atmosfer dingin di kamar. Bahkan di luar harus berpura-pura mesra penuh kehangatan. Perih, jika menjadi seorang istri hanya dijadikan topeng diluar. Hanya Suhita yang mempunyai kesabaran menunggu cinta suaminya.

Tokoh dalam buku ini begitu mengesankan dengan berbagai latar. Sosok Rengganis, sebagai perempuan cerdas dan aktif pun tak mengurangi kecantikkannya meski kadang ia ingin memiliki kembali kekasihnya. Ia begitu cerdas menggunakan logika dalam menjaga hatinya, karena kekasihnya sudah menjadi suami perempuan lain. Begitu pula Suhita, istri yang sabar, cerdas dan anggun, yang senantiasa menjaga marwah suaminya.

Buku ini patut dibaca, selain berisi cerita kehidupan cinta, pesantren maupun aktifis organisasi. Buku ini juga berisi pengetahuan lain para tokoh-tokoh beserta karya terkenal, bahkan beberapa pengetahuan tentang adat Jawa dan lainnya. Oleh karena itu, buku ini jika dibaca akan menambah referensi dan wawasan kita.